Perbedaan Khutbah, Tablig, dan Dakwah
Assalamu’alaikum Wr Wb
Di pagi cerah ini
saatnya bagi saya untuk posting dan berbagi materi. Kali ini saya akan berbagi
materi tentang perbedaan khutbah, tablig, dan dakwah. Khutbah, tablig, dan
dakwah memiliki persamaan. Tetapi, antara ketiganya terdapat perbedaan.
Perbedaan tersebut antara lain sebagai berikut.
No.
|
Khutbah
|
Tablig
|
Dakwah
|
1.
|
Ada syarat dan rukun
|
Tidak ada syarat dan rukun
|
Tidak ada syarat dan rukun
|
2.
|
Dilaksanakan pada waktu-waktu
tertentu
|
Dapat dilakukan kapan saja
|
Dapat dilakukan kapan saja
|
3.
|
Waktunya terbatas
|
Ada yang tidak terbatas dan ada
yang dibatasi waktunya
|
Tidak dibatasi waktu
|
4.
|
Dilakukan secara khusus dan
memiliki tata cara tertentu
|
Dapat dilakukan melalui berbagai
cara seperti seminar, lokakarta, sarasehan atau pelatihan
|
Dapat dilakukan tanpa melalui
acara formal karena dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja
|
5.
|
Dilakukan oleh seorang yang
memiliki kemampuan berorasi dan memiliki pengetahuan yang cukup
|
Bisa dilakukan oleh siapa saja
yang memiliki kemampuan berorasi dan pengetahuan agama
|
Boleh dilakukan siapa saja, karena
setiap muslim wajib, mempelajari, mengamalkan, dan mendakwahkan Islam
|
6.
|
Orang yang melaksanakan disebut
khatib
|
Orang yang melaksanakan disebut mubaligh/mubaligah
|
Orang yang melaksanakan disebut
dengan da’i
|
7.
|
Ada mimbar khusus untuk
melaksanakannya
|
Ada yang menggunakan mimbar dan
ada yang tidak, tergantung tempat pelaksanaannya
|
Tidak perlu ada mimbar khusus
dalam pelaksanaannya
|
Sekian postingan saya kali ini, walaupun sedikit tapi semoga
bermanfaat. Terima kasih.
Wassalamu’alaikum Wr Wb.
2 Komentar untuk "Perbedaan Khutbah, Tablig, dan Dakwah"
terima kasih infonya, bermanfaat banget
Terima kasih atas infonya, sangat membantu
Silahkan berkomentar sesuai artikel